Proses Anodizing

Teknologi Proses Anodizing.
      Proses anodizing merupakan proses elektrolisa didalam suatu larutan elektrolit. Larutan elektrolit yang digunakan yaitu asam sulfat (H2SO4) dan menggunakan listrik arus searah (Direct Current/DC). Dari proses anodizing ini akan dihasilkan lapisan anodis yang merupakan lapisan tipis oksida Aluminium
pada permukaan Aluminium.

      Lapisan oksida Aluminium ini berfungsi sebagai pelindung dan akan tahan terhadap beberapa faktor antara lain:
- Tahan korosi.
- Tahan abrasi.
- Isolasi listrik, lapisan anodis yang dihasilkan oleh proses anodizing bersifat dielektrik.
- Dan sebagai dekoratif.

      Proses lanjutan dari anodizing adalah proses pewarnaan secara elektrolitik. Warna yang dihasilkan dari proses ini berbeda tergantung pada waktu, makin lama proses pencelupan warna yang diperoleh akan semakin gelap atau hitam. Dengan warna yang berbeda maka akan mempengaruhi ketebalan dari lapisan tersebut. Anodizing merupakan suatu proses untuk menghasilkan lapisan pelindung dan untuk keperluan dekoratif. Dilain pihak anodizing adalah suatu proses elektrolisis untuk menebalkan dan menstabilkan lapisan oksida pada logam.
    Pada proses ini jenis dan jumlah bak (tangki) yang digunakan adalah sebagai berikut :
- Degreasing Tank : 1 buah
- Water Rinse Tank : 12 buah
- Etching Tank : 1 buah
- Desmuting Tank : 1 buah
- Anodizing Tank : 3 buah
- Colouring Tank : 1 buah
- Sealing Tank : 3 buah



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Proses Anodizing"